Jumat, 24 Januari 2014

Lelaki yang mencintai dari NOL


Terakhir kali aku bicara dengan nya masih teringat tingkah laku gadis itu, kami melewati hari hari selalu berdua tanpa ada sedikit waktu pun yang kami sia-siakan, masih terasa manis ciuman itu, ciuman yang dia berikan tanpa ku memintanya, aku tahu waktu itu dia sangat mencintaiku, dia berikan apa saja yang ku pinta mungkin saat itu dia sangat mencintaiku.

Namun sejak pertemuan terakhir kami, terakhir kali aku melihat matamu yang biasa nya bercahaya ketika dia memandangku, sekarang jadi pandangan sinis, itu karena salahku! salahku yang tak pernah dia tau bahwa aku tak pernah ada niat menyakitinya, dan semua nya adalah permainan mereka, mungkin sekarang dia tak menyadarinya,

semua nya masih di kuasai mereka, mereka yang memanfaatkan kehancuran kami, mereka yang coba mendekati dia dia saat dia jauh dariku, di saat dia tak bersamaku, akupun tak pernah bisa berbuat apa apa di matanya aku sudah buruk, walaupun aku tak pernah seperti itu.

Ini tentang aku yang mencintai dari NOL, aku orang pertama yang memperjuangkan cintanya, ketika masih beranjak di sekolah SMP meskipun itu cinta monyet, namun aku yakin kami saling mencintai, sampai semua nya terkabul dan terjadi, usaha yang aku lakukan dari mendapan bully-an di ejek teman sampat hampir berkelahi ternyata tak pernah sia sia.

namun sekarang gadis yang dia cintai berubah, dia tak pernah mau mendengarkan penjelasan dari sang lelaki (aku) dia selalu menganggap lelaki itu salah di matanya, dia merasa orang lain lebih baik untuk nya, waktu  yang dulunya tak pernah terbuang hanya untuk sang lelaki, sekarang tak pernah ada lagi, namun waktu sang gadis itu selalu ada untuk mereka, orang lain. yang datang saat kami hancur dan memanfaatkannya, tanpa mencintai dari NOL. 

Namun setelah aku mendapatkan nya, aku tak mampu menjaga nya, aku tak mampu menahan ombak, badai dan angin di cinta kami, hingga cinta kami harus berakhir dengan Ke-Salah Pahaman.

Sinopsis buku : created Rizal Rinaldi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar